AS Tembakkan Rudal Patriot Pertama Kali di Australia pada Talisman Sabre 2021
Penembakan rudal Patriot AS di Australia dalam latihan Talisman Sabre, 17/7/ 2021. (@ Talisman Sabre) |
VELOX.CO.ID - Militer Amerika Serikat menembakkan Rudal Patriotnya di Australia untuk pertama kalinya sebagai bagian dari latihan Talisman Saber 21 (TS 21), ungkap Angkatan Darat AS dalam siaran persnya.
“Unit-unit Pertahanan Udara dan Rudal Pasifik Angkatan Darat AS yang bekerja dengan rekan-rekan Angkatan Pertahanan Australia menyelesaikan penembakan Rudal permukaan-ke-udara Patriot pertama di tanah Australia selama Latihan Talisman Saber 21,” bunyi siaran pers itu, dirilis Sputniknews.com pada Minggu 18-7-2021.
Terkait latihan penembakam rudal Patriot ini, tentara AS yang berbasis di Jepang dan Guam telah berhasil menggunakan Rudal Patriot untuk menargetkan drone pada 16 Juli 2021. Latihan itu sendiri akan berlangsung hingga 31 Juli 2021.
Tahun ini, Australia dan AS bergabung untuk latihan militer dengan Kanada, Jepang, Selandia Baru, Inggris, dan Korea Selatan. Secara keseluruhan, latihan akan diikuti 17.000 peserta. Sementara Prancis, Jerman, India, dan Indonesia diundang sebagai pengamat. Latihan Talisman Sabre berlangsung 2 kali setahun.
Mengenal Patriot dan Variannya.
Patriot merupakan alitsista sistem rudal pertahanan udara jarak jauh yang dikembangkan mulai tahun 1963 untuk menggantikan sistem rudal pertahanan udara Nike Hercules dan Hawk.
Patriot memasuki layanan Angkatan Darat AS pada tahun 1982 dan hingga saat in telah menggunakan lebih dari 1100 peluncur Patriot dari berbagai varian.
Saat ini Patriot dan varian yang telah ditingkatkan beroperasi di 14 negara.
Versi awal Patriot menggunakan rudal MIM-104A, atau dikenal sebagai rudal Standar dengan jangkauan sekitar 100 km.
Rudal itu dilengkapi dengan hulu ledak fragmentasi yang meledak pada target langsung atau dipicu dengan sekering jarak jauh.
Versi pertama dari Patriot digunakan secara eksklusif sebagai senjata anti-pesawat yang tidak memiliki kemampuan melawan rudal balistik.
Kemampuan alutsista ini melawan rudal balistik diperkenalkan pada akhir 1980-an ketika Patriot menerima perombakan sistem besar-besaran pertamanya.
Baterai Patriot atau unit penembakan adalah elemen operasi dasar. Biasanya itu termasuk pos komando, radar, 8 peluncur dan kendaraan pendukung.
Baterai dapat menyerang hingga 8 target secara bersamaan.
Jika diperlukan baterai dapat beroperasi dengan hingga 16 peluncur.
Peluncur dapat dipasang hingga 1 km dari radar atau kendaraan pos komando.
Untuk membangun baterai pertahanan yang efektif dan tumpang tindih, baterai dapat diletakkan pada jarak 30-40 km antara satu sama lain.
Radar mendeteksi pesawat tempur pada jarak 110-130 km, pembom pada jarak 160-190 km, rudal pada jarak 85-100 km, hulu ledak rudal pada jarak 60-70 km.
Patriot juga dapat menerima data penembakan dari pos komando tingkat yang lebih tinggi atau pesawat peringatan dini udara, seperti E-3 Sentry.
PAC-2 merupakan upgrade Patriot lainnya yang dikembangkan pada akhir 1980-an.
PAC -2 memperkenalkan upgrade rudal besar pertama dengan kemampuam menembakkan rudal MIM-104C dan MIM-104D dengan jangkauan sekitar 160 km.
Sistem pertahanan udara Patriot yang ditingkatkan ke standar PAC-2 lebih efektif melawan rudal balistik.
PAC-2 pertama kali diuji pada tahun 1987 dan masuk ke unit Angkatan Darat AS pada tahun 1990.
Selama Perang Teluk Persia, itu dikerahkan ke timur tengah.
Selama perang itu Patriot dianggap sebagai sistem rudal anti-balistik yang sukses.
PAC-3 merupakan pemutakhiran Patriot lainnya yang memiliki kemampuan lebih ditingkatkan terhadap rudal balistik. Hampir setiap aspek sistem ditingkatkan.
Sebuah rudal MIM-104F baru diperkenalkan pada Patriot PAC-3.
Rudal ini jauh lebih kecil dari rudal Patriot yang lebih tua. Empat rudal dibawa dalam satu wadah, sehingga satu peluncur memiliki 16 rudal, bukan 4 rudal.
Rudal ini memiliki jangkauan sekitar 40 km dan ketinggian 20 km dengan kemampuan Radar yang telah meningkat dalam jangkauan deteksi maupun pelacakan.
*Foto: Penembakan rudal Patriot AS di Australia dalam latihan Talisman Sabre, 17/7/ 2021. (@ Talisman Sabre)
HERE IT IS💥
— Talisman Sabre (@TalismanSabre) July 17, 2021
Check out the footage from the first Patriot surface-to-air missile firing on Australian soil yesterday, improving the combat readiness of Australian and US forces. 👏🇦🇺🇺🇸#TalismanSabre #TS21 @USArmy @AustralianArmy @38thADA pic.twitter.com/atszXq2lFM